Mencari Jarak Center Lubang Baut Flange Pipa? Ini Caranya.

Seperti yang sudah saya jelaskan pada Rumus bentangan flange pipa beserta cara markingnya. Maka langkah selanjutnya yang perlu diketahui adalah cara menentukan jarak antar titik pusat masing-masing baut flange.

Hal ini penting, mengingat kebanyakan pada gambar fabrikasi tidak dicantumkan berapa jarak masing-masing centerpoint lubang bautnya.Yang tertulis biasanya hanya besar P.C.D (Pitch Circle Diameter),diameter dan jumlah holes baut saja.

Flange pipa yang saya maksud adalah flange yang difabrikasi oleh sobat fitter(tukang proyek) di workshop fabrikasi,yang biasa di pasang pada ducting,tanki,vessel dan lain-lain.

Cara mengetahui titik pusat(center point) baut flange sebenarnya sangat mudah.Namun sayang sekali tidak sedikit sobat-sobat fitter maupun tukang proyek yang lain tidak bisa melakukannya.Kenapa? Karena lupa, malas berfikir atau memang belum tahu caranya.

Kalau jawaban anda 'lupa dan belum tahu caranya' mudah-mudahan posting berikut ini bisa anda temukan jawabannya.

Mencari-jarak-center-lubang-baut-flange-pipa

Bagaimana cara menentukan center point baut flange?

Ada beberapa cara untuk mengetahui jarak centerpoint baut flange,tapi 2 langkah berikut ini yang paling sering digunakan dan dipraktekkan di workshop fabrikasi,yaitu :
  1. Menentukan jarak centerpoint dengan rumus
  2. Menentukan jarak centerpoint dengan menggunakan jangka.

Kedua cara ini punya kelebihan masing-masing.Mana yang lebih baik,tergantung skill dan kreatifitas anda tentunya.Jika anda masih penasaran,ikuti uraian berikut ini.

Cara Menentukan Jarak Center Baut Flange Menggunakan Rumus

Cara ini paling akurat dan digunakan hampir semua fitter di workshop fabrikasi, konstruksi dan teknikal.Terutama untuk flange yang berdiameter besar dengan jumlah holes lumayan banyak.Dengan rumus ini,berapapun diameter maupun jumlah holes baut flange yang diinginkan, bisa dihitung secara teliti dan akurat.

Rumus yang digunakan sebenarnya hampir mirip dengan rumus untuk mencari panjang bentangan flange, yaitu:

L = sin(180/jumlah holes) x PCD

Keterangan:
  • L        : jarak centerpoint baut
  • Holes : lubang baut
  • PCD  : Pitch Circle Diameter ( diameter lingkaran titik pusat baut).

Mencari-jarak-center-lubang-baut-flange-pipa

Suatu saat saya mendapat job membuat flange sebuah vessel dengan dimensi sebagai berikut:
  • O D (outside diameter) = 2300 mm
  • I D (inside diameter) = 2000 mm
  • PCD (pitch circle diameter) = 2150 mm
  • Thk (tebal plat) = 25 mm
  • Ø 36 X 12 Holes 

Bagaimana cara fabrikasi flange?

Seperti langkah-langkah cara membuat flange  yang dilakukan tukang proyek pada umumnya,yaitu:
  • Mempersiapkan material/bahan
  • Mempersiapkan alat-alat fabrikasi
  • Marking flange dalam beberapa segmen atau potongan.
  • Cutting/ melakukan pemotongan pada bahan yang sudah dimarking.
  • Menjoin/setting
  • Welding
  • Grinding
  • Marking center point lubang baut flange.Ini dilakukan sebelum melepas flange dari matras.

Bagaimana cara marking center lubang baut flange?

Saya menggunakan rumus jarak centerpoint lubang baut flange,yaitu:

L = sin(180 / 12) x 2150
   = sin(15) x 2150
   = 0,25869 x 2150
   = 556,2 

Jadi jarak center lubang baut flange 12 holes adalah 556,2 mm.

Mencari-jarak-center-lubang-baut-flange-pipa

Bagaimana jika lubang bautnya bukan 12 holes tapi lebih banyak,misalnya 32 holes?

Mari kita hitung jika jumlah lubang bautnya 32 holes.

L = sin(180 / 32) x 2150
   = sin(6,625) x 2150
   = 0,09797 x 2150

   = 210,6

Jadi jika lubang bautnya adalah 32 holes maka jarak centernya adalah 210,6 mm.

Coba anda berkreasi membuat perhitungan jarak center lubang baut flange dengan jumlah holes yang berbeda.

Menentukan Jarak Center Lubang Baut Menggunakan Jangka

Selain menggunakan rumus,untuk mencari jarak center lubang baut flange pipa,sobat tukang proyek bisa menggunakan jangka.

Meski ada sedikit kelemahan kalau menggunakan jangka yaitu hasilnya kurang akurat,namun untuk fabrikasi flange dengan jumlah baut yang sedikit,misalnya 4 holes, 6 holes atau 12 holes,dengan sedikit kreatifitas dan kejelian tukang proyek,cara ini masih bisa diandalkan.

Menentukan jarak center lubang baut flange dengan menggunakan jangka ini sangat praktis dan simple,apalagi jika dalam kondisi urgent atau mendadak.

Kita ambil contoh membuat flange dengan jumlah lubang bautnya 6 holes.
Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah :
  • Mempersiapakan alat-alat,antara lain: jangka(bisa dibuat sendiri),meteran,kapur besi, drip/penitik/centerpen dan palu.
  • Setting jangka anda sesuai ukuran center PCD,kemudian goreskan/marking pada permukaan flange.
  • Buat garis lurus tepat melewati titik pusat lingkaran flange.Pada langkah ini kita sudah mendapatkan 2 titik center,yaitu di posisi ‘A’ dan ‘B’.
  • Ukuran jangka tetap seperti semula,letakkan jangka di posisi ‘A’ kemudian goreskan melewati garis PCD sehingga terjadi pertemuan di titik ‘C’ dan titik ‘D’.
  • Pindahkan jangka ke titik ‘B’ dan goreskan lagi,kita mendapatkan titik ‘E’ dan titik 'F'
  • Sampai disini marking center lubang baut sudah selesai dan kita mendapatkan center lubang baut A,B,C,D,E dan F.

Perhatikan gambar ini.

Mencari-jarak-center-lubang-baut-flange-pipa

Mudah Bukan?

Coba check kembali jarak masing-masing center lubang baut tersebut,mungkin ada jarak center yang tidak sama.Ini bisa disebabakan karena pada saat menitik atau mengedrip tidak pas pada posisi yang benar.Sobat tukang proyek pasti punya cara kreatif untuk mengatasinya.

Cukup disini, saya kira sobat tukang proyek sudah paham cara mengetahui jarak center lubang baut untuk fabrikasi flange, baik dengan rumus maupun dengan cara menggunakan jangka.Untuk jumlah baut yang lain berapapun jumlahnya, tukang proyek yang kreatif pasti bisa mengatasinya.

Baca juga: Daftar top perusahaan konstruksi di Jakarta dan kualifikasinya

Semoga bermanfaat.

LihatTutupKomentar